Bsok, Rabu, 27 Juni 2018 merupakan pemilihan kepala daerah serentak, pesta demokrasi yang mengharuskan kita untuk terlibat langsung dalam menentukan pemimpin, one man one vote. Pilihlah pemimpin yang pro kepada masyarakat secara umum dan Islam secara khusus, sebagaimana anjuran dari Tuan Guru H. Abdul Somad, Lc.,MA., dalam banyak ceramahnya, bahwa dalam kontestasi pemilihan kepala daerah, pilihlah pemimpin yang mampu menolong agama Allah ﷻ.
Dalam menentukan pilihan yang tepat dan akurat, setidaknya pertimbangkan 3 poin berikut:
1. Rekam Jejak
Pemimpin adalah mereka yang mampu menerapkan 4 karakter utama, Siddiq, Amanah, Tabligh, dan Fathanah. Pemimpin adalah do the right thing bukan do the thing right. Oleh karena itu, cari tahu sebanyak mungkin tentang mereka, agar tidak terjerat seperti pribahasa ibarat membeli kucing dalam karung.
2. Program
Pelajari dengan detil arah dan tujuan program masing-masing kandidat, coba diskusikan dengan teman, saudara atau lain sebagainya. Jika tidak pro terhadap Islam dan masyarat, tinggalkan.
3. Dekat dengan Ulama
Kepemimpinan tidak terlepas dari sentuhan para ulama, sebagaiman para pemimpin Islam terdahulu selalu berangkulan antara umara dan ulama, jika diantara kandidat tersebut memiliki keduanya, maka itu lebih layak untuk dipilih, dan yang paling penting bukan pencitraan.
Jika ketiga poin diatas dimiliki oleh semua kandidat, pilihlah yang paling baik dari yang lebih baik, jika tidak memenuhi tiga pertimbangan diatas, maka pilihlah yang paling sedikit mudharatnya.
Wallaahu a'lam.
*Ayah (Abu Ayyash al-Hafidz)
=============
Official Instagram:
@imandanilmu.id
@imandanilmu.id
@imandanilmu.id